Panduan dan tindakan pencegahan untuk wisata aman di Korea
<sumber: Visit Medical Korea>
Berkaitan dengan banyaknya pemberitaan dan pertanyaan dari para pengunjung mengenai MERS, berikut ini kami coba rangkum informasi berisi panduan dan beberapa tindakan pencegahan supaya anda tetap bisa berwisata dengan aman dan nyaman di Korea. ^^
Sejak bulan Mei yang lalu Korea dilanda penyakit MERS yang berasal dari Timur tengah.
Nah, tentu dengan pemberitaan yang gencar dan heboh banyak calon wisatawan yang khawatir dan bahkan takut untuk berkunjung ke Korea.
Sebenarnya bagaimana kondisinya sekarang?
Untuk menjawab banyak pertanyaan dan mengurangi kegelisahan, berikut ini adalah informasi panduan dan tindakan pencegahan untuk wisata yang aman di Korea.
- Penjelasan MERS dan gejala
MERS adalah singkatan dari Middle East Respiratory Syndrome, yaitu penyakit yang disebabkan virus corona, yang pertama kali ditemukan di daerah Timur Tengah.
Apa saja gejalanya?
1. Demam tinggi lebih dari 38 derajat celcius
2.Batuk
3. Sesak napas
10 hal yang patut diketahui untuk mengatasi MERS:
1. MERS adalah penyakit yang disebabkan oleh sebuah virus bernama MERS corona virus.
2. Kebanyakan pasien MERS mengalami gangguan pernapasan serius dengan gejala demam, batuk, dan sesak napas. Mual muntah dan diare juga bisa terjadi.
3. Gejala muncul 2 sampai 1 4 hari setelah terinfeksi. Penyakit MERS tidak menular sampai orang yang terinfeksi menunjukkan gejala-gejala penyakit.
4. Virus corona MERS menyebar melalui batuk dan bersin dalam jarak dekat sekitar 2 meter dari orang yang terinfeksi.
5. Untuk mencegah, cuci tangan yang sering dengan sabun. Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut dengan tangan sebelum cuci tangan. Tutupi hidung dan mulur ketika batuk atau bersin. Hindari kontak langsung dengan orang yang menderita demam dan batuk.
6. Bila anda pernah melakukan kontak langsung dengan pasien MERS, meski tanpa gejala, anda harus menghubungi staf medis dan tinggalkan sekolah atau kantor untuk tinggal di rumah selama 14 hari untuk mengurangi kemungkinan menyebarkan penyakit kepada anggota keluarga dan orang lainnya.
7. Orang yang mengalami gejala dalam jangka waktu 14 hari setelah mengunjungi negara-negara di atau sekitar semenanjung Arab, atau melakukan kontak langsung dengan orang yang telah terbukti terinfeksi, diwajibkan memeriksakan diri ke dokter.
8. Diagnosa MERS dilakukan melalui pemeriksaan DNA pada dahak dan cairan tes paru-paru.
9. Pasien MERS akan dirawat dan diobati berdasarkan gejalanya. Bagi mereka yang memiliki gejala serius, akan ditempatkan di dalam ruang perawatan khusus intensif yang memiliki mesin ventilator dan cuci darah
10. Staf medis dilengkapi dengan sarung tangan dan pakaian jubah khusus sekali pakai, masker N95 dan kacamata pelindung khusus.
<sumber: Visit Medical Korea>
Nah, sekarang tidak perlu terlalu khawatir.
Asal menjaga kesehatan dan kebersihan, hindari lokasi rumah sakit tempat karantina pasien MERS, anda tetap bisa berwisata dengan nyaman dan aman di Korea.
Karena yang terpenting adalah kondisi tubuh sehat daya tahan tubuh kuat maka virus tidak akan bisa masuk ke tubuh! ^^
Komentar
Posting Komentar